Gerak mengalir kehidupan seperti hujan yang menderas bumi, adalah bagian dari rahmatNya. Dinamisasi air tersebut, turun dengan membawa energi potensial untuk membagikan cabang-cabang kandungan kimia kehidupan, sehingga cawan bumi menjadi subur dan berspirit untuk melanjutkan kehidupannya.
Dinamisasi air dari langit sebenarnya membawa ruhNya dengan Asmaul Husna yang bergema dalam kehalusan zikir setiap menyentuh haribaan bumi. Ketika menyentuh pohon kehidupan, air dengan reseptor – reseptornya bergerak ke dalam relung sirkulasi batang, dedaunan dan merekahkan bunga yang sedang menyemai warna warni bagiannya, sehingga menyejukkan bagi yang melihatnya.
Dinamisasi kehidupan menjadi pola yang bergerak dalam Health Security. Kesehatan Pertahanan sebagai bagian dari Sistem Ketahanan Nasional, menjadi garda terdepan untuk kokohnya ketahanan nasional dari berbagai ATHG (Ancaman-Tantangan-Hambatan-Gangguan), sebagai lingkup tataran wawasan nusantara yang harus kita jaga.
Health Security sebagai gerbang kedaulatan NKRI, gerak dan ciptanya perlu dikembangkan sebagai kecintaan nasionalisme berbangsa, yang menyentuh sirkulasi kekuatan berbagai komponen bangsa, sampai daerah terpencil. Jika dideteksi dengan GPS Health Security, urat nadi kewaspadaan selalu tampil pada peta geomedik
Dinamisasi Health Security tetap bergerak, mengingat bangsa kita bagian dari Global Health Security Agenda(GHSA). Migrasi dan kontijensi penyebaran penyakit sudah melewati sekat-sekat kebangsaan. Kita perlu merajut pola yang menyatu dan komprehensif untuk itu
Kesimpulan :
Dinamisasi kehidupan adalah komponen kehidupan yang memiliki fleksibilitas mengalirkan kekuatan energi potensialnya, menguatkan ketahanan tubuh untuk senantiasi bergerak. Health Security merupakan garda terdepan dan gerbang terajutnya pola ketahanan berbasis kesehatan yang menyatu dan komprehensif
Demikian sharing pertama, “One health-One Security “ dan Dinamisasi Kehidupan…………